Surabaya. Kharismaonline.co.id – Salah seorang pengusaha yang bernama Edwin, pengusaha Surabaya nekat bunuh diri terjun dari lantai IV Galaxy Mall 3, Mulyorejo Surabaya, Selasa (2/12/2019).
Edwin adalah salah seorang pengusaha toko perlengkapan bayi ini, diduga dipicu karena depresi. Hal ini terungkap setelah polisi mendengar kesaksian istri Edwin, Menurut Kapolsek Mulyosari Kompol Enny Prihatin Rustam, sebenarnya Edwin hari itu berencana berjalan-jalan menikmati malam bersama istri dan seorang anaknya. Rencananya mereka hendak menghabiskan waktu bersama dengan berjalan-jalan ke tempat hiburan.
“Awalnya mereka ingin jalan jalan berdua dengan anaknya. Tidak sampai ke mall, tapi masih di jalan, suaminya ada perubahan, kok diem gak bicara”, Katanya kepada awak media , Rabu (4/12/2019) dini hari.
Namun tak disangka selama di perjalanan, Edwin tampak tak serius mengendarai mobil yang ditumpanginya pada nyetir, kok gigi satu aja, dan istrinya bilang ‘saya aja yang nyertir’. Tapi sisuami enggak menghiraukan. Lantaran keanehan tersebut dinilai begitu membahayakan, ungkap Enny, sang istri meminta suaminya menghentikan mobil agar dirinya dan anak semata wayangnya bisa kembali pulang.
“Nah istrinya takut bahaya, kan bawa anaknya, istrinya minta turun lalu pulang”, Tuturnya.
Sejumlah petugas mengevakuasi korban dengan ambulans menuju RSUD Dr Soetomo Surabaya, Rabu dini hari (4/12/2019). Tak disangka insiden kecil tersebut menjadi momen terakhir dari sang istri berkomunikasi dengan Edwin, hingga kabar tentang insiden seorang pria tak dikenal tewas usai melompat dari lantai empat Gallaxy Mall itu beredar viral memenuhi lini masa dinding halaman media sosial, sang istri tak pernah berfikiran bahwa pria bernasib nahas itu adalah suaminya.
Namun saat sang istri ditemani kedua orangtuanya berupaya memastikan kebenaran itu ke lokasi kejadian, hanya tangis yang ia dapat, dalam waktu yang cukup lama, perempuan dengan panjang rambut sebahu itu, menangis seraya menutupi wajah dengan kedua telapak tangannya.
Petugas menutup jasad pria yang jatuh dari lantai 4 Galaxy Mall 3 Surabaya. Menurut Enny, korban ternyata memasuki Galaxy Mall 1 sekitar pukul 19.30 WIB, hal itu ditengarai dari keterangan waktu yang tertera pada mesin loket parkir mobil di Basement Galaxy Mall 1 dan enny menduga, korban nekat mengakhiri hidup dengan cara tragis semacam itu akibat kondisi psikis korban yang sedang depresi.
Istri korban menceritakan bahwa korban mengalami perubahan perilaku yang cenderung aneh beberapa bulan belakangan, entah apa penyebabnya, yang jelas sang istri merasa terpukul dengan aksi nekat sang suami.
“Dari awal sudah disampaikan sama istrinya, bahwa korban ada sedikit depresi. Dalam bulan-bulan ini emang agak lebih parah dari biasanya,” pungkasnya.
Enny mengaku belum bisa memastikan apa yang menyebabkan korban mengalami depresi hingga memilih mengakhiri hidup. Pasalnya istri korban diketahui masih mengalami shock sehingga belum bisa dimintai keterangan perihal insiden yang dialami mendiang suaminya.
“Kami belum mendalami, karena istrinya masih shok, semua keluarganya sudah ke RSU Dr Soetomo,” terangnya.(Sum/Tim)