Surabaya. Kharismaonline.co.id – Siapa sangka, seorang bayi yang berumur lima bulan menderita penyakit Hydrocepalus. Inilah yang dialami Muhammad Pandu Firmansyah anak dari ibu muda yang bernama Dina oktavia (21), ditambah lagi sang suami tak bisa menerima keadaan sang anak, lalu pergi meninggalkan anak dan istri.
Saat ditemui dirumahnya Rusunawa gunungsari, Dina bersedia berbagi cerita. Sejak putra pertamanya lahir 5 bulan lalu, sang suami tidak pernah lagi mendampingi maupun menjenguk anak istrinya. Saat lahir, kondisi fisik Pandhu, sapaan akrab sang anak, tidak sempurna.Secara medis sang anak diketahui tengah menderita penyakit yang disebut Facial Cleft Tessier Hydrocephalus Myelomeningocele.
“Itu katanya karena kena virus yang berasal dari hewan. Dan saat saya hamil, kebetulan saya pernah digigit tikus sampai berdarah di kaki”, Ujarnya, Rabu (4/12).
“Saya sedih melihat anak saya, tapi saya menerimanya dengan apa adanya. Beda dengan suami yang justru tidak mau menerima kondisinya. Saat tahu kondisi Pandhu, dia (suami) malah pergi jalan-jalan sama teman-temannya”, Ucapnya.
Akibat penyakit tersebut sang anak mengalami ketidak sempurnaan fisik. Terutama pada bagian wajah, tidak hanya itu, sang mertua yang sejak awal tidak merestui hubungan pernikahannya, juga tidak pernah sekalipun menjenguk sang cucu. Hal itu yang membuatnya semakin yakin untuk menggugat cerai sang suami.
Keinginan cerai pun bak gayung bersambut. Sang suami sempat mempersilakan Dina mengurus gugatan perceraian namun, dengan syarat semuanya ditanggung sendiri oleh Dina selaku penggugat.
“Dia bilang suruh nanggung sendiri biaya perceraian. Padahal dia tahu saya tidak bekerja dan orangtua saya orang tidak mampu”, Tambahnya.
Kisah Dina ini menjadi perbincangan dunia maya. Setelah viral, sang suami pernah mendatanginya dan meminta agar mengurungkan niatnya bercerai. Dina bergeming lantaran sudah terlanjur sakit hati. Dia tetap bertekad berpisah dengan sang suami.
“Saya tetap bercerai, Saya akan merawat Pandhu,” tegasnya.(Sum)