Surabaya, Kharismaonline.co.id – Kasus pengeroyokan yang teradi di klub malam Pentagon di Jalan Tegalsari 29-31 Surabaya,
yang menewaskan seorang anggota Maluku 1 Rasa (M1R) yaitu Glen Poetiray. Kini mulai di selidiki dan dari saksi yang mengetahui akan di panggil dan di mintai keterangan.
Kapolsek Tegalsari Kompol Rendy Surya Aditama mengatakan, akan panggil saksi mata yang mengetahui keajadian tersebut.
“Polsek Tegalsari sudah periksa sekuriti, pihak pentagon sendiri dan beberapa saksi mata di sekitar saat kejadian dan Totalnya sudah ada 11 orang,” kata Kapolsek Tegalsari Kompol Rendy Surya Aditama. Kamis (13/2/2020).
Rendy juga mengatakan, dalam Penanganan tersebut, pihaknya berjanji akan mempercepat penanganan dalam kasus tersebut. Dan bekerjasama dengan Sat Reskrim Polrestabes Surabaya.
“Masih dalam lidik. Ini prosesnya kami, gabungan dengan Polrestabes,” terang Rendy.
Dalam pengamanan Pentagon usai diserang sejumlah massa pada Selasa (11/2/2020), personil dari jajaran kepolisian kini menjaga lebih ketat dan menutup klub malam tersebut hingga penyelidikan usai.
“Pengamanannya seperti biasa kita lakukan patroli, terus anggota bergiliran berjaga, cuma lebih diperketat saja dan sementara masih tutup sampai penyelidikan selesai”, terang Rendy.
Sebelumnya, massa yang terdiri dari puluhan orang telah mendatangi dan merusak sejumlah barang milik klub malam tersebut antara lain Kaca, Pos Keamanan, Bangunan dan Pagar Bangunan.(Sum)
