Surabaya. Kharismaonline.co.id – Seorang pemuda asal Dukuh Setro Surabaya yang yaitu Febry Eka Chandra (24) ini nekat melakukan aksi kejahatan, ia merasa kehabisan stok minuman (miras), makanya ia nekat.
Febry mengaku khilaf saat melihat korbannya tengah menggunakan handpone di jalan Kenjeran tepat di depan RS Mitra Keluarga, Kenjeran Surabaya, Minggu (19/5/2019) lalu.
Alhasil ia pun merampas handpone korban hingga korbannya terjatuh. Usai menjambret, Febry langsung tancap gas dan kabur, untuk menghindari pengejaran dari massa.
“Laporan polisi masuk ke polsek Tambaksari Surabaya sehari setelahnya. Tim Jatanras yang kemudian mendapat informasi kalau pelaku ini pulang ke rumah, akhirnya polisi membekuk tersangka utama itu dirumahnya”, Kata Kanit Jatanras Satreskrim Polrestabes Surabaya, Iptu Giadi Nugraha, Rabu (4/12/2019).
Tersangka ditangkap Selasa (3/12/2019) sore. Ia terpaksa dilumpuhkan karena berusaha melawan saat polisi mengelernya untuk menunjukkan pelaku lainnya.
Sementara itu, Febry mengaku baru sekali beraksi dalam perampasan tersebut. Ia nekat karena butuh uang untuk beli miras lagi.
“Dijual buat beli miras lagi. Baru sekali ini.
Kini polisi masih memburu ES, AM dan DK tiga teman tersangka yang diduga turut serta dalam aksi kejahatannya.(Sum)