By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Kharisma Media OnlineKharisma Media Online
  • Beranda
  • Warta Daerah
    • Kabar Surabaya
    • Kabar Sidoarjo
    • Kabar Gresik
    • Kabar Jombang
    • Kabar Nganjuk
    • Kabar Kediri Raya
    • Kabar Tulungagung
    • Kabar Blitar
    • Kabar Lamongan
    • Kabar Ponorogo
    • Kabar Madiun
  • Nasional
  • Ekonomi dan Politik
  • Hukum dan Kriminal
  • Kabar TNI – Polri
  • Lainnya
    • Olahraga & Otomotif
    • Pariwisata
    • Pendidikan & Teknologi
    • Kesehatan
Reading: Jamuan Gubernur Jatim,Digedung Grahadi Ditolak Mahasiswa
Share
Aa
Aa
Kharisma Media OnlineKharisma Media Online
  • Home
    • Home News
    • Home 2
    • Home 3
    • Home 4
    • Home 5
  • Categories
  • Bookmarks
    • Customize Interests
    • My Bookmarks
  • More Foxiz
    • Blog Index
    • Sitemap
Have an existing account? Sign In
Kharisma Media Online > Blog > Warta Daerah > Kabar Surabaya > Jamuan Gubernur Jatim,Digedung Grahadi Ditolak Mahasiswa
Kabar SurabayaWarta Daerah

Jamuan Gubernur Jatim,Digedung Grahadi Ditolak Mahasiswa

Media online Kharismanews.id
Last updated: 2019/10/09 at 12:35 PM
Media online Kharismanews.id Published 09/10/2019
Share
SHARE
  • Gubernur Jatim Khofifah Indar parawansa

Surabaya. Kharismaonline.co.id – Jamuan makan dari Gubernur Jatim, Khofifah Indar parawansa, Digedung Grahadi Surabaya, Ditolak oleh para pemuda mahasiswa yang tergabung dalam gerakan Surabaya menggugat.

“Kami sepakat memilih hak tidak makan, Banyak kawan-kawan di luar tidak makan, Banyak perjuangan kawan-kawan di luar belum tuntas”, Kata koordinator mahasiswa, Zamzam Sahara.

Para mahasiswa akan kembali turun ke jalan pada 26 Oktober 2019 mendatang untuk menyampaikan beberapa tuntuan, Di antaranya adalah mendesak Presiden Joko Widodo menerbitkan Perppu KPK.

“Ada delapan tuntutan, Yang pertama adalah menolak UU KPK dan mendesak presiden menerbitkan Perppu KPK, Menolak RUU KUHP sebelum ada kajian dan menolak RUU bermasalah”, Katanya.

Mahasiswa juga meminta agar pemerintah menyelesaikan kebakaran hutan dan lahan serta mendesak penyelesaian masalah Papua.

“Saya meminta maaf, Lami mengutamakan soal tuntutan, soal dialog dan bukan makan atau tidak makan,” pungkasnya.(Sum)

Media online Kharismanews.id 09/10/2019
Share this Article
Facebook Twitter Email Print
Leave a comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

 

 

© Copyright Kharisma News 2022

Removed from reading list

Undo
Welcome Back!

Sign in to your account

Register Lost your password?