Pulang Pisau, KHARISMANEWS.ID –
Kabar gembira bagi seluruh tenaga kerja harian lepas (TKHL) di lingkungan Pemkab Pulang Pisau dan seluruh masyarakat Pulang Pisau, tahun ini akan dibuka formasi pengangkatan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK)dan Penerimaan Pegawai Negeri Sipil Kabupaten Pulang Pisau.
Tahun ini Pembukaan Penerimaan cukup Fantastis banyak dan memang sesuai dengan kebutuhan kabupaten Pulang Pisau.
Menurut Kepala Dinas Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Pulang Pisau alfonso royas saat diwawancarai media ini 20/3/2024 mengatakan bahwa”tidak lama lagi kita akan melakukan seleksi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja PPPK, dan pegawai negeri sipil di kabupaten Pulang Pisau.
Lanjutnya” untuk formasi yang kita adakan adalah 720 tenaga PPPK,237 CPNS tenaga teknis,dan 50 untuk tenaga Kesehatan, nah pada hari ini kami bersama tim melakukan pemetaan kuota kebutuhan disetiap instansi serta kami juga dibantu oleh pihak inspektorat mendata tenaga TKHL yang ada dikabupaten pulang pisau kita prioritaskan untuk mengikuti tes PPPK nantinya.
Pogram ini bertujuan untuk menghilangkan tenaga honor dikabupaten pulang pisau dengan harapan dapat sejahtera semua, akan tetapi harus tetap mengikuti tes seperti pada umumnya melalui seperti ujian berbasis CAT (computer assisted test) yang mana hasil nilainya akan langsung muncul di saat test nantinya.
Terkait PPPK kita menunggu hasil dari inspektorat tentang berapa banyak tenaga TKHL yang masih bertahan dikabupaten pulang pisau karena sebagian sudah ada yang berhenti tidak memperpanjang kontraknya.
Kebijakan dari pemerintah pusat sampai akhir tahun 2024, TKHL harus diselesaikan, sehingga tenaga honor bisa diangkat menjadi PPPK,artinya mau tidak mau, suka tidak suka harus diangkat sehingga tidak ada lagi ada tenaga honor dikabupaten pulang pisau,jelasnya.
Kita berharap Mudah-mudahan pemerintahan yang baru nanti kebijakannya tidak berubah, meskipun sudah diatur dalam UU ASN yang baru.
Kendati demikian, mengingatkan semua TKHL agar bisa lulus dalam mengikuti tes. “Jadi, sedini mungkin harus belajar menjawab soal. Karena tidak ada yang bisa membantu, kecuali diri sendiri. Hasilnya pun akan langsung kelihatan melalui sistem,” ujarnya.
Sesuai data yang ada di kita ditahun 2024 bahwa tenaga TKHL di kabupaten berjumlah 720 dan kuota yang dibutuhkan juga segitu jadi harapan lolos sangat tebuka lebar tergantung dari kita lagi.
Ia menjelaskan, tes tahun ini akan dibagi tiga gelombang. “Tinggal menunggu arahan BKN. Mudah-mudahan proses pengangkatan TKHL naik status menjadi PPPK dapat berjalan lancar,” jelasnya.
(By/IZAS).