By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Kharisma Media OnlineKharisma Media Online
  • Beranda
  • Warta Daerah
    • Kabar Surabaya
    • Kabar Sidoarjo
    • Kabar Gresik
    • Kabar Jombang
    • Kabar Nganjuk
    • Kabar Kediri Raya
    • Kabar Tulungagung
    • Kabar Blitar
    • Kabar Lamongan
    • Kabar Ponorogo
    • Kabar Madiun
  • Nasional
  • Ekonomi dan Politik
  • Hukum dan Kriminal
  • Kabar TNI – Polri
  • Lainnya
    • Olahraga & Otomotif
    • Pariwisata
    • Pendidikan & Teknologi
    • Kesehatan
Reading: Di Duga adanya Mark-up Proyek Pembangunan Drainase Di Desa Kemang Manis
Share
Aa
Aa
Kharisma Media OnlineKharisma Media Online
  • Home
    • Kharismanews.id | Media Online Nasional
  • Categories
  • Bookmarks
  • More Foxiz
    • Blog Index
    • Sitemap
Have an existing account? Sign In
Kharisma Media Online > Blog > Kabar Provinsi Jambi > Di Duga adanya Mark-up Proyek Pembangunan Drainase Di Desa Kemang Manis
Kabar Provinsi JambiWarta Daerah

Di Duga adanya Mark-up Proyek Pembangunan Drainase Di Desa Kemang Manis

Last updated: 2021/07/23 at 6:08 PM
Media online Kharismanews.id Published 23/07/2021 29 Views
Share
SHARE

Berita Terbaru kharismaNews.Id Kab.Tanjung Jabung Barat,Provinsi Jambi – Proyek Pembangunan saluran air (drainase) Desa kemang manis, Kecamatan muara papalik kabupaten Tanjung Jabung barat, Provinsi jambi diduga dimark-up atau digelembungkan.

Dugaan penggelembungan anggaran ini diungkapkan salah seorang warga setempat yang enggan namanya di publikasikan, jumat (23/7).
Indikasi mark-up itu dikatakannya penyerapan Dana Silpa (PBP) provinsi jambi Tahun Anggaran 2020 di kerjakan di Tahun 2021.

Dialokasikan anggaran Rp 80 juta untuk pembangunan saluran drainase sepanjang 100 meter, peruntukkan anggarannya kami nilai tidak beres, karna terlalu mahal proyek tersebut, hingga mencapai 800 ribu per meternya” ujar warga Desa Kemang Manis Tersebut.

Tak Sangka Ada Apa H.Sukir selaku kepala Desa Kemang manis, saat di jumpai di kediamannya guna untuk di konfirmasi tidak bisa memberi jawaban yang pasti terkait pendanaan pekerjaan drainase tersebut dan ketika awak media mempertanyakan speak /RAB
kegiatan,kades tidak bersedia menjelaskan hal tersebut secara terbuka.

Sulistiono selaku aktifis LSM AKRAM provinsi jambi mengatakan, proyek pembuatan drainase yang dilaksanakan di desa Kemang manis patut diduga adanya unsur pengelembungan dana yang bertujuan mencari keuntungan pribadi maupun kelompok demi mendapatkan keuntungan yang besar, secara kasat mata dan rinci kegiatan ini tidak masuk di naluri akal sehat, dengan volume panjang 100 meter Lebar 40 cm dan kedalaman 40 cm sehingga menghabiskan anggaran 80 juta rupiah,” Jelas Sulis Lsm Akram.

Sulistiono Angkat Bicara dalam waktu dekat ini saya selaku dari Lembaga suwadaya masyarakat (LSM AKRAM) akan melayangkan surat ke Kejaksaan Tinggi (Kejati) provinsi jambi agar para oknum kades yang nakal bisa sadar akan perbuatanya,” imbuhnya.

(af)

Media online Kharismanews.id 23/07/2021
Share this Article
Facebook Twitter Email Print
Leave a comment

Tinggalkan Balasan

Anda harus masuk untuk berkomentar.

IKLAN ADVERTISEMENT

Anda mungkin menyukai

IKLANMU !Kabar TulungagungPendidikan & Teknologi

IKLAN ADVENTORIAL

09/05/2025
IKLANMU !Warta Daerah

IKLAN ADVENTORIAL

08/05/2025
Kabar Pulang PisauWarta Daerah

Anggota DPRD Pulang Pisau Mercurius Galan menghimbau Masyarakat jaga kebersihan lingkungan.

07/05/2025
Kabar Pulang PisauWarta Daerah

Pesan ketua DPRD Pulang Pisau Pasca pergantian Kapolres Pulang Pisau.

07/05/2025
Show More
173296

About Us

We influence 20 million users and is the number one business and technology news network on the planet.
Follow US

@2023 - Kharismanews.id | Supported by Masansoft.com

Removed from reading list

Undo
Welcome Back!

Sign in to your account

Register Lost your password?