
Jakarta – Roda Pemerintahan Presiden Republik Indonesia Ir. Joko Widodo di Periode II ini (2019 – 2024), menitik beratkan pada Konsep Industri Kreatif (Energi Terbarukan/Energi Alternatif), Industri UMKM Kreatif, Kualitas SDM (Revolusi Mental), Pendidikan (Kualitas Kurikulum Sekolah/Perguruan Tinggi), Kesehatan, Infrastruktur & IT Development Business.
Presiden Republik Indonesia Ir Joko Widodo sangat tau Kondisi & Situasi Kebutuhan Bangsa Indonesia, terutama Kebutuhan Roda Kehidupan Rakyat. Maka jangan heran jika Bpk Ir Joko Widodo memiliki Prinsip “Kerja… Kerja… Kerja”, yg bukan sekedar Slogan melainkan di Lakukan tanpa adanya Kecanggungan bersentuhan langsung dengan Rakyat.
Ronald P Simanjuntak, GERNUSSA (Gerakan Nusantara Satu Atap), KoRelanu (Koalisi Relawan Nusantara) mengatakan, “Tidak terasa sudah 100 hari Kerja Kabinet Bekerja, Kinerja para Kabinet (Mentri) di 100 hari Kerja merupakan Titik Awal Keseriusan para Kabinet (Mentri) melakukan Tugas Kerja, disinilah Bpk Ir Joko Widodo dapat melihat & merasakan langsung Pola-pola Kerja & Kinerja para Kabinet (Mentri), tanpa canggung Bpk Ir Joko Widodo langsung menegur atas dasar Kinerja yg dihasilkan oleh para Kabinet (Mentri), jika Tidak menghasilkan Nilai Kerja yg berdampak langsung ke masyarakat maka Bpk Ir Joko Widodo tidak canggung lakukan tindakan Reshuffle/Pergantian Kabinet yg telah melakukani Nilai Rapot Merah,”ucapnya.
Lebih lanjut, Ia menyampaikan, “Disini kami Gernussa melakukan ; Mengawal, Memantau, Mengkritisi, & Menjaga Nilai-nilai “NAWACITA” Bpk Ir Joko Widodo. Gernussa telah Silahturahmi & Berdiskusi oleh Pihak Kantor Staff Presiden (KSP – RI) pada hari Rabu (26 Februari 2020), dimana ada beberapa hal yg sangat menarik dalam pembahasan, yaitu 32 Program Kerja Presiden RI (Bpk Ir Joko Widodo). Dimana Program Kerja tersebut merupakan Acuan Langkah Dasar Pergerakan Program Kerja Pemerintahan Periode II (2019 – 2024), dimana 32 Program tersebut merupakan Pekerjaan Pemerintahan dikerjakan pada tahun 2020 ini”.
Yang menarik, kata Ronald P Simanjuntak, “Dari 32 Program Kerja Pemerintahan adalah Program mengacu pada Lini-lini Kesejahteraan Rakyat & Bangsa, dengan Aspek Nilai-nilai “NAWACITA” yg selama ini Bpk Ir Joko Widodo selalu Kumandangkan, termasuk konsennya yaitu “Revolusi Mental” Bangsa Indonesia. Gernussa sangat Respon akan Program Kerja 32 Pemerintahan Bpk Ir Joko Widodo di tahun 2020 ini di Tuntaskan, jangan heran jika di tahun 2020 ada Perubahan Berarti & Bernilai yg berefek langsung ke Rakyat, terutama pada Lini Ekonomi Kerakyatan seperti halnya Elemen ; Koperasi UMKM, & Koperasi Kreatif,” katanya.
“Gernussa menggaris bawahi atas Keinginan Bpk Ir Joko Widodo Menerapkan & Implementasikan Janji-janji Politik di masa Proses Kampanye (PilPres 2019), kami sebagai Organ Relawan Pengusung Bpk Ir Joko Widodo sangat menginginkan adanya Efek Domino. Kerja & Kinerja ke Kehidupan Rakyat langsung. Banyak Potensi di Masyarakat yg masih terlantar tanpa adanya Perhatian yg Signifikan, seperti halnya adanya Potensi Penciptaan Sumber Daya Alam/Sumber Daya Manusia maupun Sumber Daya Sampah. Gernussa melihat hal-hal ini bukanlah Perkara Mudah, melainkan Perkara yg Sulit untuk di Improvisasikan menjadi Hal Spektakuler,” ungkapnya.
“Gernussa berpendapat mengenai hal 32 Program Kerja Bpk Ir Joko Widodo sebagai Presiden Republik Indonesia, “HARUS” di TUNTASKAN secara Berkala & Bersinergis di Tahun 2020, supaya 32 Program Kerja memiliki Nilai Efek Domino Bernilai terhadap Tatanan Kehidupan Rakyat Indonesia. Jika 32 Program Kerja ini Terwujud & Berhasil, maka KoRelanu sangat yakin Bpk Ir Joko Widodo dengan sangat mudah melanjutkan Program-program Kerja selanjutnya untuk di Tuntaskan sampai pada tahun 2024. KoRelanu siap untuk menjalin hubungan Harmonis, Komunikatif, & Professional dengan Pemerintahan Bpk Ir Joko Widodo kedepannya,” tutupnya. (Humas FPRN)