By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Kharisma Media OnlineKharisma Media Online
  • Beranda
  • Warta Daerah
    • Kabar Surabaya
    • Kabar Sidoarjo
    • Kabar Gresik
    • Kabar Jombang
    • Kabar Nganjuk
    • Kabar Kediri Raya
    • Kabar Tulungagung
    • Kabar Blitar
    • Kabar Lamongan
    • Kabar Ponorogo
    • Kabar Madiun
  • Nasional
  • Ekonomi dan Politik
  • Hukum dan Kriminal
  • Kabar TNI – Polri
  • Lainnya
    • Olahraga & Otomotif
    • Pariwisata
    • Pendidikan & Teknologi
    • Kesehatan
Reading: KKN Mahasiswa UNAIR Kolaborasi Bareng Polri, TNI, BPDAS, Bonek, dan Para Pecinta Lingkungan
Share
Aa
Aa
Kharisma Media OnlineKharisma Media Online
  • Home
    • Kharismanews.id | Media Online Nasional
  • Categories
  • Bookmarks
  • More Foxiz
    • Blog Index
    • Sitemap
Have an existing account? Sign In
Kharisma Media Online > Blog > Pendidikan & Teknologi > KKN Mahasiswa UNAIR Kolaborasi Bareng Polri, TNI, BPDAS, Bonek, dan Para Pecinta Lingkungan
Pendidikan & Teknologi

KKN Mahasiswa UNAIR Kolaborasi Bareng Polri, TNI, BPDAS, Bonek, dan Para Pecinta Lingkungan

Last updated: 2020/01/20 at 8:54 PM
Media online Kharismanews.id Published 20/01/2020 11 Views
Share
SHARE
Rektor UNAIR Prof. Nasih saat memimpin jargon dalam acara KKN Brantas Tuntas

Surabaya, Kharismaonline.co.id – Musim penghujan membawa manfaat yang berlimpah, namun juga dapat
mengundang risiko seperti terjadi bencana banjir. Peristiwa seperti itu biasanya terjadi karena sungai
yang kotor dan juga saluran air yang tersumbat sampah.
Mengatasi hal tersebut, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Brantas Tuntas dari Universitas Airlangga
menggelar bersih-bersih sungai dan penghijauan di wilayah Penjaringan Sari Surabaya pada Minggu
(19/1/2020). Kegiatan tersebut melibatkan Polri, TNI, BPDAS, Bonek, dan para pecinta lingkungan.
Turut hadir dalam kesempatan itu Rektor UNAIR Prof. Dr. Mohammad Nasih, S.E., M.T., Ak., CMA.
Pihaknya menjelaskan bahwa mahasiswa harus berperan aktif dalam menjaga lingkungan agar tetap
bersih dan sehat. Contohnya dengan mengikuti program KKN, salah satu jenis KKN terbaru adalah KKN
Brantas Tuntas yang bertujuan membersihkan wilayah aliran sungai brantas di Jawa Timur.
“Kali ini kita menggandeng banyak pihak seperti Polri, TNI, BPDAS, Bonek, dan Pecinta Lingkungan.
Tujuannya supaya sinergi kami menjadi lebih kuat, kolaboratif, dan saling melengkapi,” ujarnya.
Prof. Nasih melanjutkan, rencana ke depan akan rutin dilakukan kegiatan bersih sungai dan penanaman
pohon di bantaran sungai brantas. Pihak yang dilibatkan juga akan bertambah banyak, karena program
tersebut tidak cukup hanya sekali aksi, namun harus berkelanjutan.
Selain kontinyu, nantinya juga akan dibina kader baru untuk sadar lingkungan dan mau ikut serta dalam
menjaga alam, terutama kebersihan sungai.
“Dengan menjaga lingkungan sama halnya memberikan warisan berharga pada anak cucu kelak untuk
dapat menikmati alam. Lalu jangan lupa bahwa menjaga kebersihan juga menjadi tanggungjawab kita
semua. Serta, itu merupakan perwujudan rasa syukur pada karunia Tuhan,” tegasnya.
Guru Besar Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UNAIR tersebut mengungkapka, alasan melibatkan bonek
dalam kegiatan itu karena mereka memiliki semangat yang luar biasa dan harus dimanifestasikan dalam
bentuk positif.
“Kebanyakan masyarakat memandang bonek dengan kesan yang seram, hal itu harus segera dihilangkan
karena bonek juga memiliki rasa cinta lingkungan yang tinggi,” ujar Prof Nasih.
Kegiatan KKN Brantas Tuntas merupakan perwujudan dari tindakan “Jogo Suroboyo” karena berada di
wilayah Surabaya. Menurut Prof. Nasih, Menjaga Surabaya tidak selalu dari tindak kriminal, namun juga
dengan menjaga kebersihan lingkungan, sungai, dan kualitas air.

Prof. Nasih menanam pohon di bantaran sungai Brantas wilayah Penjaringan Asri

Sebab pada dasarnya, keberadaan perguruan tinggi harus memberi manfaat dan berkontribusi bagi
pembangunan bangsa yang berkelanjutan. Dengan adanya programkontinyu seperti bersih-bersih dan
penanaman pohon di bantaran Sungai Brantas, diharapkan dapat memberi manfaat positif bagi
lingkungan dan masa depan.
“Mari bersama-sama menjaga Surabaya, karena tindakan “Jogo Suroboyo” akan membebaskan
Surabaya dari potensi banjir maupun menurunnya kualitas air bersih,” pungkas Prof. Nasih. ( yud )

Media online Kharismanews.id 20/01/2020
Share this Article
Facebook Twitter Email Print
Leave a comment

Tinggalkan Balasan

Anda harus masuk untuk berkomentar.

IKLAN ADVERTISEMENT

Anda mungkin menyukai

Kabar Kediri RayaPendidikan & Teknologi

Selamat! Siswa Hebat SMPN 2 Grogol Raih Prestasi Gemilang di Ajang O2SN 2025 Kabupaten Kediri

26/05/2025
Kabar Kediri RayaPendidikan & TeknologiWarta Daerah

SPMB Kota Kediri 2025 Dibuka, Semua Jalur Gratis dan Bisa Diakses Online

19/05/2025
Kabar TulungagungPendidikan & TeknologiWarta Daerah

SMKN 3 Boyolangu Ukir Prestasi di Ajang LKS Provinsi Jawa Timur 2025

19/05/2025
Kabar Kediri RayaPendidikan & TeknologiWarta Daerah

PENGUMUMAN SPMB 2025/2026SMP NEGERI 1 PAGUKabupaten Kediri

17/05/2025
Show More
183851

About Us

We influence 20 million users and is the number one business and technology news network on the planet.
Follow US

@2023 - Kharismanews.id | Supported by Masansoft.com

Removed from reading list

Undo
Welcome Back!

Sign in to your account

Register Lost your password?