
Jombang. Kharismaonline.co.id – Meninggalnya KH Salahuddin Wahid atau yang dipanggil Gus Sholah merupakan kepedihan, karna ia sesosok pemimpin yang netral. Gus sholah merupakan pengasuh Ponpes Tebuireng, Jombang.
Dan para personel dai Polres Jombang sedang mengadakan shalat gaib berjamaah untuk mendoakan atas meninggalnya Gus Sholah. Adik kandung Gus Dur adalah sosok orang yang banyak memberi saran untuk membuat Kota Santri ini selalu kondusif.
Shalat gaib digelar di masjid Junnatul Fuadah Mapolres Jombang, Jalan KH Wahid Hasyim. Kapolres AKBP Boby Pa’ludin Tambunan berada di baris paling depan bersama para pejabat utama Polres Jombang.
Sementara itu, dari para anggota dan PNS Polres Jombang berbaris di belakangnya. Salat gaib yang dipimpin imam Masjid Junnatul Fuadah ini berlangsung khusyuk.
“Salat gaib ini kami tunaikan bersama seluruh personil Polres Jombang untuk mendoakan almarhum Gus Sholah,” kata Kapolres Jombang AKBP Boby Pa’ludin Tambunan. Selasa (4/2/2020).
Boby mengatakan, Gus Sholah bukan sekadar ulama. Gus sholah merupakan tokoh masyarakat yang disegani, banyak pengikutnya, cendekiawan dan cerdas.
“Banyak pemikiran beliau yang cukup maju dan moderat”, terangnya.
Pertama kali mengemban tugas sebagai Kapolres Jombang, Boby sempat bersilaturahmi ke Gus Sholah. Dia mengaku mendapatkan banyak saran dari almarhum untuk menjaga keamanan dan kondusivitas di Kota Santri ini.
“Saat itu beliau menyampaikan karakter masyarakat Jombang, pendekatan yang tepat seperti apa. Banyak masukan dari beliau yang saya jadikan pedoman untuk bertugas sehingga wilayah Jombang selalu kondusif,” tandasnya.(Sum/Tim).