
Surabaya.Kharismaonline.co.id – Pemerintah Kota Surabaya terus mengebut proyek pembangunan basemen Alun-alun Surabaya di Jalan Yos Sudarso. Targetnya, akhir tahun ini, jalan tersebut dipastikan sudah bisa digunakan. Sejak senin malam, alun-alun tersebut, bisa diakses oleh pejalan kaki dan sepeda angin. Sebagian ruas jalan ditutup sejak September lalu, kini sudah dibuka dan untuk umum.
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini bersama OPD terkait, meninjau proses pembangunan tersebut. Risma mengecek detail pembangunan basment Alun-Alun Suroboyo.

Iman Krestian, Kepala Bidang Bangunan dan Gedung DKPCKTR Surabaya mengatakan, dibukanya Alun-Alun Suroboyo yang berada di Jalan Yos Sudarso tersebut berdasarkan hasil rapat Pemkot Surabaya dengan Dishub Kota Surabaya dan Polrestabes Surabaya.
“Iya boleh dibuka, mulai Senin (30/12) pukul 20.00 WIB dibuka aksesnya,” kata Iman saat dikonfirmasi awak media, Selasa (31/12/2019).
Iman menjelaskan akses jalan yang dibuka di Jalan Yos Sudarso selebar 6 meter di sisi kanan dan kiri di proyek basemen Alun-alun Suroboyo. Namun, untuk dibuka secara lebar masih belum. Sebab di tengah basemen masih ada lubang untuk masuknya proyek penggalian dalam basemen.

Meski sudah dibuka tadi malam, namun hanya sedikit warga yang melewati jalanan tersebut. Dimungkinkan karena hujan sehingga tidak banyak warga yang melintas.
“Masih tetap kami batasi, yang kami buka 6 meter di sebelah kanan dan kiri untuk akses pejalan kaki dan sepeda,” ujar Iman.
Iman juga memastikan jalan tersebut tidak akan diterobos oleh motor. Sebab pihaknya telah memasang pembatas besi dan bola-bola marmer yang sering dijumpai di pedestrian.
“Personel dari Polrestabes standby dan juga dibantu personel dari proyek,” tandas Iman.
Kasat Lantas Polrestabes Surabaya Kompol Teddy Candra saat dikonfirmasi pihaknya menyampaikan untuk pengalihan arus masih tetap dilakukan. Sebab yang dibuka hanya untuk pejalan kaki.(Sum/Tim)